Menerapkan koneksi internet pada workstation: Perbedaan antara revisi
Loncat ke navigasi
Loncat ke pencarian
kTidak ada ringkasan suntingan |
|||
Baris 1: | Baris 1: | ||
== Materi Pokok : == | |||
# Internet | |||
# OTT (over the top) | |||
# Kategori aplikasi dan layanan OTT | |||
# Jenis peralatan untuk koneksi internet | |||
# Prosedur instalasi internet pada workstation | |||
# Teknik instalasi internet pada workstation | |||
# Prosedur dan teknik sharing internet connection pada workstation | |||
# Prosedur pengecekan hasil instalasi internet pada workstation | |||
# Prosedur pembuatan laporan instalasi internet pada workstation | |||
===Contoh penerapan installasi jaringan<span> </span>:=== | ===Contoh penerapan installasi jaringan<span> </span>:=== | ||
[[Menghubungkan Virtual PC Simulator(VPC S) ke internet|Menerapkan koneksi internet dengan dua node]] | [[Menghubungkan Virtual PC Simulator(VPC S) ke internet|Menerapkan koneksi internet dengan dua node]] | ||
[[Menghubungkan Router Mikrotik ke internet|Menerapkan koneksi mikrotik terhubung dengan internet]] | [[Menghubungkan Router Mikrotik ke internet|Menerapkan koneksi mikrotik terhubung dengan internet]] |
Revisi per 19 Februari 2021 16.32
Materi Pokok :
- Internet
- OTT (over the top)
- Kategori aplikasi dan layanan OTT
- Jenis peralatan untuk koneksi internet
- Prosedur instalasi internet pada workstation
- Teknik instalasi internet pada workstation
- Prosedur dan teknik sharing internet connection pada workstation
- Prosedur pengecekan hasil instalasi internet pada workstation
- Prosedur pembuatan laporan instalasi internet pada workstation